
ketika ditengok, dia terbaring dan tak ingat apapun. badannya pegal-pegal. sakit di sekitar kepala dan pinggangnya. kata ibunya, kalau dia sudah merasa kesakitan, dia akan meracau tidak karuan. mungkin menahan sakit yang dia sendiri yang merasakannya.
sebetulnya keluarganya ingin membawanya ke dokter saraf atau otak, untuk mengetahui kondisi kepalanya yang terbentur. namun kembali keluarganya mengeluhkan besarnya biaya yang harus ditanggung, walaupun guru-guru dan teman-temannya sudah berhasil mengumpulkan dana yang relatif besar, namun tetap saja belum bisa mencukupi kebutuhan ke dokter. Mungkin memang orang miskin dilarang sakit di negeri ini.
Muridku, mudah-mudahan cepat sembuh, dunia masih menunggu kiprah besarmu. jangan biarkan amnesia membuatmu sia-sia.
Inna lillahi wa inna ilaih rajiuun...
BalasHapusmudah2an cepet sembuh...
amiin
BalasHapusAmin.
BalasHapusya ALLAH..Smg dia ttp bs mengingatMU saat ingatannya ttg dunia ini terlupakan..
BalasHapusamiiin. dengan semakin banyaknya yang mendoakan. semoga kesembuhan dan kemudahan segera menghampirinya.
BalasHapus