23 Maret 2009

ssst, cicing !!! bapak jeung emak keur ijab kabul!

SSST DIAM, BAPAK DAN EMAK LAGI IJAB KABUL!
coba bayangin, jika anda sedang mengucap ijab kabul, lalu diganggu oleh anak. ribet, riweuh and pastinya grogi. kok bisa? kan baru aja nikahan kok sudah punya anak? nah kejadian itu persis terjadi dalam nikah massal yang diselenggarakan Pesantren Babussalam Bandung dalam rangka Milad Nabi Muhammad dan Milad Babusssalam ke 28.

Para peserta nikah massal rata-rata memang sudah hidup bersama dan punya anak. yang mereka tidak punya adalah surat resmi pernikahan. Salah seorang peserta -sebut saja Memed- mengaku bahwa mereka tidak punya uang untuk membayar administrasi pernikahan di KUA. Pendapatan yang pas-pasan memang memaksa mereka untuk mendahulukan urusan perut daripada urusan administrasi yang bagi mereka mahal.

Lain lagi dengan pasangan Uju. Mereka sudah hidup bersama tanpa nikah selama 8 tahun. Mereka hidup bersama karena suka sama suka dan tidak tahu kalau untuk hidup bersama harus diresmikan dalam ikatan yang resmi. "sayah mah da endak pernah sakola jadi teu terang (tidak tahu) kalau harus itu ieu (itu ini)".

Ah sungguh trenyuh melihat kondisi ummat ini. ketika para pemburu kekuasaan sibuk memburu syahwat politiknya, segelintir orang masih harus berjuang mempertahankan hidup. ketika para caleg dan partai berkoar-koar dengan mimpi-mimpi dan janji-janji mereka, masih ada segelintir orang yang tidak tahu cara menikah.

alhasil kawan, beberapa kejadian lucu pun terjadi. diantarnya, ketika bapak dan ibunya sedang mengucap akad, si anak yang super polos nyelonong minta jajan. si ibu yang grogi dan sewot akhinya bilang, "SSST DIAM, BAPAK DAN EMAK LAGI IJAB KABUL!"sambil mencubit si anak. kontan si anak nangis. menggegerkan dunia pernikahan massal. akhirnya seorang petugas memberi permen agar si anak diam.

seorang peserta berumur 60 tahunan lupa dengan siapa dia harus mengikat tali kasih. majlis pernikahan pun heboh terpingkal-pingkal. terlebih ketika baca akad, harus diulang berkali-kali karena sudah pikun. si istri kelihatan gregetan dan berkeringat menahan malu.

Acara pernikahan yang unik. Di tengah gelak tawa menyaksikan keluguan mereka. Masih juga terselip keharuan. ketika mereka menerima surat nikah, tangan mereka bergetar. mempelai wanita mencium tangan suaminya. mempelai pria mencium kening istrinya,. lalu mereka berpelunkan. menangis tersedu-sedu. mereka menerimanya dengan haru. air mata bercucuran. hati ini luruh menyaksikannya.

semoga mereka seabadi cinta Muhammad kepada Khadijah.





0 komentar:

Posting Komentar

terima kasih sudah memberikan komentar pada posting ini... sukses selalu

    Blogger news

    Blogroll

    About