19 Maret 2008
Yang paling mempesona imannya
Posted on 13.07 by hebitren
siapa yang paling mempesona imannya bagi Rasulullah? ikutilah puisi yang digubah dari sebuah hadits oleh ustad Jalaluddin Rakhmat (semoga beliau selalu bisa menjaga kesehatannya) dalam bukunya Rindu Rasul.
dini hari di madinah al munawwarah
kusaksikan para sahabat berkumpul di masjidmu
angin sahara membekukan kulitku
gigiku gemeretak
kakiku berguncang
tiba-tiba pintu hujrahmu terbuka
engkau datang, ya rasulallaah
kupandang dikau :
assalamu alaikum ayyuhan nabi wa rahmatullah
kudengar salam bersahut-sahutan
kau tersenyum ya rasul Allah
wajahmu bersinar
angin sahara berubah menjadi hangat
cahayamu menyelusup seluruh dagin dan darahku
dini hari Madinah berubah menjadi siang yang cerah
kudengar engkau berkata :
adakah air pada kalian ?
kutengok cepat ghirbahku
para sahabat sibuk memperlihatkan kantong kosong
tidak ada setetes air pun Ya Rasul Allah
kusesali diriku
mengapa tak kucari air sebelum tiba di masjidmu
duhai betapa bahagianya jika kubasahi wajah dan tanganmu
dengan percikan-percikan air dari ghirbahku
kudengar suaramu lirih
bawakan wadah yang basah
aku ingin meloncat mempersembahkan ghirbahku
tapi ratusan sahabat berdesakan mendekatimu
kau ambil ghirbah kosong
kau celupkan jari-jarimu
subhanallah, kulihat air mengalir dari sela-sela jarimu
kami berdesak-desakan, berebut berwudhu
dari pancuran sucimu
betapa sejuk air itu, ya Rasul Allah
betapa harum air itu, ya Rasul Allah
betapa lezat air itu, ya Habib Allah
kulihat Ibnu Mas'ud mereguk sepuas-puasnya
qad qaamatish shalah
qad qaamatish shalah
duhai bahagianya shalat di belakangmu
ayat-ayat suci mengalir dari suaramu
melimpah memasuki jantung dan pembuluh darahku
usai shalat kau pandang kami
masih dengan senyum yang sejuk itu
cahayamu ya Rasul Allah, tak mungkin kulupakan
ingin kubenamkan setetes diriku dalam samudra dirimu
ingin kujatuhkan sebutir debuku dalam sahara tak terhinggamu
kudengar suara lirih :
ayyul khalqi a'jabu ilaikum imanan?
siapa makhluk yang imannya paling mempesona?
malaikat ya Rasul Allah
bagaimana malaikat tak beriman,
bukankah mereka berada di samping Tuhan?
Para nabi ya Rasul Allah
bagaimana nabi tak beriman,
bukankah kepada mereka turun wahyu Tuhan?
kami para sahabatmu
bagaimana kalian tak beriman
bukankah aku di tengah tengah kalian
telah kalian saksikan apa yang kalian saksikan
kalau begitu siapakah mereka ya Rasul Allah?
langit Madinah bening
bumi Madinah hening
kami termangu
siapa gerangan mereka yang imannya paling mempesona?
kutahan napasku, kuhentikan detak jantungku
kudengar sabdamu
yang paling mempesona imannya
mereka yang tiba setelah aku tiada
yang membenarkanku
tanpa melihatku
bukankah kami ini saudaramu juga ya Rasul Allah?
kalian sahabat-sahabatku
saudaraku adalah mereka yang tidak pernah berjumpa denganku
mereka beriman pada yang ghaib
mendirikan shalat
menginfakan sebagian rezeki yang kami beriman kepada mereka
kami terpaku
langit Madinah bening
bumi Madinah hening
kudengar lagi engkau berkata
alangkah bahagianya aku menemui mereka
suaramu parau,
butir-butir air matamu tergenang
Kau rindukan mereka, ya Rasul Allah
kau dambakan pertemuan dengan mereka ya Nabi Allah
assalamu'alaika ayyuhan nabi
warahmatullahi wabarakatuhu
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
terima kasih sudah memberikan komentar pada posting ini... sukses selalu