19 Maret 2008

Yang paling mempesona imannya


siapa yang paling mempesona imannya bagi Rasulullah? ikutilah puisi yang digubah dari sebuah hadits oleh ustad Jalaluddin Rakhmat (semoga beliau selalu bisa menjaga kesehatannya) dalam bukunya Rindu Rasul.

dini hari di madinah al munawwarah
kusaksikan para sahabat berkumpul di masjidmu

angin sahara membekukan kulitku
gigiku gemeretak
kakiku berguncang

tiba-tiba pintu hujrahmu terbuka
engkau datang, ya rasulallaah

kupandang dikau :
assalamu alaikum ayyuhan nabi wa rahmatullah

kudengar salam bersahut-sahutan
kau tersenyum ya rasul Allah
wajahmu bersinar

angin sahara berubah menjadi hangat
cahayamu menyelusup seluruh dagin dan darahku

dini hari Madinah berubah menjadi siang yang cerah
kudengar engkau berkata :
adakah air pada kalian ?

kutengok cepat ghirbahku
para sahabat sibuk memperlihatkan kantong kosong

tidak ada setetes air pun Ya Rasul Allah
kusesali diriku
mengapa tak kucari air sebelum tiba di masjidmu

duhai betapa bahagianya jika kubasahi wajah dan tanganmu
dengan percikan-percikan air dari ghirbahku

kudengar suaramu lirih
bawakan wadah yang basah

aku ingin meloncat mempersembahkan ghirbahku
tapi ratusan sahabat berdesakan mendekatimu

kau ambil ghirbah kosong
kau celupkan jari-jarimu

subhanallah, kulihat air mengalir dari sela-sela jarimu
kami berdesak-desakan, berebut berwudhu
dari pancuran sucimu

betapa sejuk air itu, ya Rasul Allah
betapa harum air itu, ya Rasul Allah
betapa lezat air itu, ya Habib Allah
kulihat Ibnu Mas'ud mereguk sepuas-puasnya

qad qaamatish shalah
qad qaamatish shalah

duhai bahagianya shalat di belakangmu
ayat-ayat suci mengalir dari suaramu
melimpah memasuki jantung dan pembuluh darahku

usai shalat kau pandang kami
masih dengan senyum yang sejuk itu
cahayamu ya Rasul Allah, tak mungkin kulupakan

ingin kubenamkan setetes diriku dalam samudra dirimu
ingin kujatuhkan sebutir debuku dalam sahara tak terhinggamu

kudengar suara lirih :
ayyul khalqi a'jabu ilaikum imanan?
siapa makhluk yang imannya paling mempesona?

malaikat ya Rasul Allah
bagaimana malaikat tak beriman,
bukankah mereka berada di samping Tuhan?

Para nabi ya Rasul Allah
bagaimana nabi tak beriman,
bukankah kepada mereka turun wahyu Tuhan?

kami para sahabatmu
bagaimana kalian tak beriman
bukankah aku di tengah tengah kalian
telah kalian saksikan apa yang kalian saksikan

kalau begitu siapakah mereka ya Rasul Allah?
langit Madinah bening
bumi Madinah hening

kami termangu
siapa gerangan mereka yang imannya paling mempesona?

kutahan napasku, kuhentikan detak jantungku
kudengar sabdamu

yang paling mempesona imannya
mereka yang tiba setelah aku tiada
yang membenarkanku
tanpa melihatku

bukankah kami ini saudaramu juga ya Rasul Allah?
kalian sahabat-sahabatku

saudaraku adalah mereka yang tidak pernah berjumpa denganku
mereka beriman pada yang ghaib
mendirikan shalat
menginfakan sebagian rezeki yang kami beriman kepada mereka

kami terpaku
langit Madinah bening
bumi Madinah hening

kudengar lagi engkau berkata
alangkah bahagianya aku menemui mereka

suaramu parau,
butir-butir air matamu tergenang

Kau rindukan mereka, ya Rasul Allah
kau dambakan pertemuan dengan mereka ya Nabi Allah

assalamu'alaika ayyuhan nabi
warahmatullahi wabarakatuhu

0 komentar:

Posting Komentar

terima kasih sudah memberikan komentar pada posting ini... sukses selalu

    Blogger news

    Blogroll

    About