18 November 2012

Miniatur Indonesia yang Dangerously Beautiful


Ingin mengenal Indonesia tapi waktunya sempit? Gampang. Datang saja ke Taman Mini Indonesia Indah (TMII) maka anda akan mendapatkan gambaran besar tentang indonesia yang dangerously beautiful. Bagaimana tidak. Indonesia Sang Zamrud Katulistiwa yang elok dibawa ke satu tempat dan dipersembahkan kepada khalayak. Keren sekali kan.

Tempat ini, Oleh Ibu Tien Suharto selaku penggagasnya memang diharapkan bisa menjadi miniatur dari kekayaan, keindahan dan keragaman indonesia. Di tempat inilah kita bisa merangkai puzle-puzle keindahan indonesia secara murah dan mudah. Dengan tiket masuk sekitar Rp.10.000,-  kita bisa menikmati puzzle-puzzle  yang terbingkai indah dari Indonesia yang dangerously beautiful.

Saya sebut puzzle dan bingkai karena TMII yang mulai dibangun pada tahun 1972 dan diresmikan pada tahun 1975 oleh Presiden Soeharto, memang ingin mempersembahkan keindahan dan keunikan indonesia dan sekaligus merangkainya dalam satu tempat, maka banyak sekali tema-tema –yang menjadi puzzlenya, yang ditawarkan. Masing masing tema berkaitan dengan salah satu aspek keindahan Nusantara. Tema anjungan misalnya, bercerita tentang keragaman budaya, adat, suku dan makanan dan bahkan agama serta kepercayaan. Tentu saja Indonesia memiliki 33 propinsi (dulu 27 propinsi) yang satu dengan yang lain memiliki keunikan tersendiri. Bahkan tak jarang tiap propinsi juga memiliki suku-suku, bahasa dan adat yang berbeda. Dan Itulah Indonesia. Sekali lagi Dangerously Beautiful kan.

Museum ingin mengajak anda menikmati keindahan dan keragaman budaya serta kekayaan alam Indonesia. Ada beberapa museum yang ada si TMII. Mulai dari museum transportasi, telekomunikasi, Bayt Al Quran, Museum Timor Timur hingga Museum Serangga.

Tema Flora dan Fauna tentu ingin menyuguhkan keindahan dan kekayaan Indonesia dari segi keragaman hayati tumbuhan dan faunanya. Sebagai negeri yang terletak di garis katulistiwa, Indonesia memiliki kekayaan hayati yang sangat luar biasa. Kekayaan ini jarang sekali ada tandingannya di negeri lain.  

Jangan lewatkan Teater IMAX !!! Lebih dikenal dengan Keong Mas, sebuah konsep bioskop dengan teknologi canggih. Penamaannya diambil dari legenda termasyhur  Keong Mas. Seperti namanya, bangunannya juga dibentuk seperti keong berwarna emas. Teknologi cinema yang digunakan adalah teknologi IMAX® DMRTM (Digital Re-Mastering) adalah teknologi film aksi format 35mm yagn ditransfer ke dalam IMAX EXPERIENCE 70mm, dengan kualitas tampilan dan suara yang mengagumkan. Dengan menggunakan teknologi ini tampilan gambar seperti berada dihadapan kita.

Untuk pelajar PPIPTEK adalah tempat yang cocok. PPIPTEK adalah sarana pembelajaran luar sekolah secara mudah dan menyenangkan. Semua pembelajaran sains terpapar dengan menarik. Mulai dari yang berbahan sederhana dan bisa dibuat sendiri hingga yang dibuat dari bahan yang rumit besar dan mahal. Tempat ini cocok untuk eksplorasi ilmiah pelajar dan kalangan umum.

Selain itu saat ini juga TMII diarahkan sebagai tempat wisata terpadu. Sehingga orang yang datang ke sini tidak  melulu dipertontonkan keindahan budaya dan alam Indonesia, namun juga bisa sambil berekreasi. Yang mau berbasah-basahan dan rekreasi air ada Sowbay –Pemilihan nama mungkin agak berbeda dengan pakem di TMII yang Indonesia banget. Mau menikmati kota Jakarta dari udara, bisa menggunakan balon udara. Kabarnya balon udara itu adalah balon udara tertinggi dan terbesar di Indonesia!

Anda ingin santai dan sekedar bermain sepeda, yang ini jelas sangat bisa. Selain murah bisa lebih santai berkeliling TMII yang luasnya …. Atau anda ingin mancing saja? Itupun bisa anda lakukan di Telaga Mina. Pokoknya, ini memang one stop recreatif place.

Tempat rekreasi seluas 150 ha ini didukung denga fasilitas-fasilitas pendukung wisata memadai. Semua lengkap. tersedia dan terawat dengan baik. sehingga tak ada alasan untuk tidak mengunjungi TMII.

Dari puzzle-puzle itu saya sendiri baru sempat mengunjungi Indonesia di TMII seperti Taman Burung, Taman Dunia Air Tawar, Museum Serangga, Museum Keprajuritan, PPIPTEK dan Snowbay. Artinya masih harus ke sana lagi untuk mengumpulkan puzzle dan kemudian merangkainya dalam bingkai keindonesiaan. Pokonya, seperti Indonesia yang dangerously beautiful TMII juga dangerously beautiful.


Info tiket

Rata-rata, perorangan( 3 tahun keatas)
Rp. 9.000,-
Mobil
Rp. 10.000,-
Bus/Truk
Rp. 15.000,-
Motor
Rp. 6.000,-
Sepeda
Rp. 1.000,-

catatan :
Foto bersumber dari situs http://tamanmini.com. (kecuali dok pribadi)

  

0 komentar:

Posting Komentar

terima kasih sudah memberikan komentar pada posting ini... sukses selalu

    Blogger news

    Blogroll

    About